Senin, 08 Oktober 2018

Bermain Dengab Angin

Pagi ini ibu membuat teh teramat manis
Seolah ia tahu detik kedepan dari hidup ini sangat pahit
Aku tak pernah protes akan teh yang manis
Aku pun tak peduli akan hidup kedepan yang lebih pahit
Ku rasa
Bersyukur saja sudah cukup
Seperti daun kelapa yang bebas
Bermain dengan angin
Dan ia tidak peduli

Tidak ada komentar:

Posting Komentar